RAPP-Tanoto Foundation Gelar Program Pelita Guru Mandiri
Selasa, 01/03/2016 - 13:08:16 WIB
 |
Suasana pelatihan
|
TERKAIT:
PELALAWAN - Puluhan guru dari tiga sekolah di dua desa Kabupaten Pelalawan, SDN 005 dan SDN 011 Desa Kuala Panduk dan SDN 002 Desa Petodaan mengikuti Program Pelatihan Pelita Guru Mandiri oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) bersama Tanoto Foundation pada 27-28 Februari 2016 di Kantor Desa Kuala Panduk, Kecamatan Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan.
Selama dua hari, para peserta pelatihan mendapatkan materi dari fasilitator lokal, Henri Siahaan. Guru SD Global Andalan ini menyampaikan materi mengenai sistem manajemen kelas, media pembelajaran, project learning dan pengenalan produk. Selain mendapatkan materi, mereka juga berkesempatan langsung mempraktekan ilmu yang mereka peroleh di lapangan.
"Pelita Guru Mandiri merupakan program yang mengarahkan para guru agar dapat menjadi mandiri baik dalam metode maupun media pengajaran. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama Community Development (CD) RAPP dan Tanoto Foundation," ungkap Manager CD RAPP, Sundari Berlian.
Sekretaris Desa Kuala Panduk, Abu Samma, menyampaikan apresiasi dan dukungannya terhadap
program program pendidikan RAPP. Dia menuturkan kegiatan pelatihan guru memang sangat
dibutuhkan oleh tenaga pengajar di wilayah Kuala Panduk agar kualitas pendidikan bisa meningkat.
"Pada November 2015, di dalam acara Rembuk Desa, pihak desa mengusulkan kepada PT RAPP
untuk mengadakan program untuk peningkatan kapasitas bagi guru-guru sekolah yang ada di desa kami. Namun saya terkejut dan tidak menyangka, ternyata realisasi dari permintaan kami itu sangat luar biasa dan sangat memuaskan sekali," kata Abu Samma.
Dikatakan, agar hubungan yang baik diantara pemerintah desa dan perusahaan bisa senantiasa selalu terjalin ke depannya. "Dengan ini saya mewakili pihak desa dengan masukan dari para kepala sekolah memohon kepada perusahaan untuk tidak berhenti di sini saja, dan dapat mengadakan kelanjutan dari pelatihan ini," kata Abu Samma.
Selain diselenggarakan di Desa Kuala Panduk, kegiatan serupa juga dilaksanakan di Desa Dayun,
Kabupaten Siak. Dalam kesempatan ini, sebanyak 14 guru dari SDN 01 Dayun dan 13 guru SDN 19 Dayun berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan di Kantor Desa Dayun itu.
Dalam sambutannya, Penghulu Dayun, Nasya Nugrik, mengatakan pelatihan semacam ini sangat
ibutuhkan oleh guru dalam mendidik murid. Menurutnya, pengayaan motode dan media
pembelajaran akan semakin memudahkan guru dalam memenuhi baktinya.
"Kemandirian guru adalah keharusan. Dan dari obrolan saya dengan guru-guru peserta pelatihan,
mereka sangat mengharapkan agar pihak perusahaan tidak hanya kali ini saja mengadakan pelatihan seperti ini, dapat dilanjutkan pelatihannya dengan materi yang lain," ucap Nasya. (rilis)
Jika Anda punya informasi kejadian/peristiwa/rilis atau ingin berbagi foto?
Silakan EMAIL: redaksi.riaureportase@gmail.com atau
(mohon dilampirkan data diri Anda) |
Komentar Anda :